Monday, March 20, 2017

PTPN XIII Bangkrut, Pejabatnya Semakin Gendut, Harta Menumpuk

http://www.harianjayapos.com/detail-12907-ptpn-xiii-bangkrut-pejabatnya-semakin-gendut-harta-menumpuk.html

Selasa, 26 Juli 2016 - 05:54:16 WIB
PTPN XIII Bangkrut, Pejabatnya Semakin Gendut, Harta MenumpukKategori: Kalimantan Barat - Dibaca: 2681 kali

Baca Juga:

Pontianak, Jaya Pos
Perkembangan informasi terakhir, aset PTPN XIII dalam laporan di atas kertas mencapai 5 triliun rupiah termasuk di dalamnya aset bergerak maupun aset tidak bergerak.
Namun, jika diamati dari kaca mata ekonomi, mustahil bila ada kata-kata bangkrut alias kolaps. Padahal, pada tahun 2004 total aset PTPN XIII (aset baru) sekitar Rp 1,2 triliun dapat memberikan keuntungan hingga Rp 400 miliar pertahun.

Karyawan setingkat Golongan II bisa mendapatkan bonus dengan rata-rata 3 bulan gaji hingga 5 bulan gaji pokok pertahun. Sedangkan setingkat Golongan III (Staf) perusahaan dapat memeroleh tunjangan lain-lain hingga ratusan juta rupiah setiap tahunnya di era kepemimpinan Dirut Ir Akmal Hasibuan hingga di era Ir Hartoyo, yang tidak mengenal kata rugi, karena 90% lahan PTPN XIII dihibahkan oleh masyarakat dengan pola kerja sama 80-20, dari jumlah lahan masyarakat seluas 10 ha, diserahkan kepada perusahaan.

Masyarakat petani hanya mendapatkan lahan seluas 2 ha, pola Perkebunan Inti Rakyat itupun dibayar dengan cara pemotongan hasil produksi petani 30% yang disebut dengan petani Plasma. Namun, begitu aset semakin besar hingga mencapai 5 triliunan justru karyawan sama sekali tidak mendapatkan apa-apa, bahkan penggajian sering macet dan terkadang gaji sering dicicil serta utang membengkak.

Oknum-oknum di Bagian Produksi setingkat Asisten Kebun hingga ke Manager, bahkan hingga ke tingkat jajaran Direksi berlomba-lomba menggeruk keuntungan pribadi, memperkaya diri sendiri dengan mengorbankan aset diatas kertas sebagai agunan pinjaman dengan alasan proyek pengembangan areal.

Kenyataannya yang ada malah penjualan lahan areal yang sudah produksi kepada pihak swasta atau ke pihak pribadi yang mengakibatkan PTPN XIII yang berkantor pusat di Pontianak Kalbar sedang diambang kebangkrutan.
“Seperti pada pemberitaan Jaya Pos sebelumnya, akibat dari korupsi yang berkelanjutan boleh dibilang aset PTPN XIII sudah tergadai hingga 30 tahun kedepan,” ungkap sumber.

Dibalik kebangkrutan PTPN XIII tidak lain diakibatkan bobroknya sistem manajemen dari level direksi hingga ke tingkat kebun. Sejak kepemipinan Ir Akmal Hasibuan aroma korupsi besar-besaran sudah terendus ke permukaan bahkan sudah pernah ditangani Kejaksaan Tinggi Kalbar.

Namun, yang paling parah justru di tangan Ir RHN, Direktur Utama beserta pejabat jajaran setingkat Direktur Pengembangan, Direktur SDM, Direktur Keuangan, Direktur Produksi bahkan setingkat Kabag, GM, hampir merata terindikasi korupsi sehingga indentik di kalangan masyarakat bahwa PTPN XIII yang merupakan BUMN milik pemerintah itu, merupakan sarang korupsi.

Informasi dari berbagai sumber yang sangat layak dipercaya, menyebutkan sejumlah nama pelaku korupsi di ruang lingkup PTPN XIII, serta harta bergerak maupun tidak bergerak milik para pelaku.

“Bila benar-benar aparat terkait mau menindak lanjuti hingga ke meja hijau, kami akan menujukkannya dan siap untuk menjadi saksi demi penyelamatan PTPN XIII serta demi kesejahteraan karyawan serta kemaslahatan masyarakat,” tantang sumber.(Ruli S)

2 comments:

  1. Sengaja dibiarkan sengkarut sbg strategi mengisi Bank Saku para pejabat berwenang di negeri ini ... boleh diduga sebagai strategi mengisi pundi suksesi 2019

    ReplyDelete
  2. Sengaja dibiarkan tetap sengkarut sebagai strategi mengisi Bank Saku para pejabat terkait di negeri ini ... patut juga diduga sbg strategi mengisi pundi suksesi 2019

    ReplyDelete

Knowing Malaysian Palm Oil Investors in Indonesia

https://www.palmoilmagazine.com/news/8504/knowing-malaysian-palm-oil-investors-in-indonesia   Main News | 21 January 2021 , 06:02 WIB ...